Sunday, 17 March 2013

0 Konfigurasi Database Server di Debian 6 Squeeze


Tutorial Database Server di Debian 6 Squeeze - Kali ini saya akan memberikan tutorial kepada user yang menggunakan server Debian. Tutorial ini digunakan untuk memasang system Database pada Server.

Apa itu Database Server?
Database server adalah sebuah program komputer yang menyediakan layanandatabase untuk program komputer lain atau komputer, seperti yang didefinisikan oleh model client-server. Istilah ini juga dapat merujuk ke komputer yang didedikasikan untuk menjalankan program seperti itu. Sistem manajemendatabase yang sering menyediakan fungsionalitas database server, dan beberapa DBMSs seperti MySQL.

Attention
Sebelum mengkonfigurasi Database Server, Pastikan anda sudah mengkonfigurasi DNS Server.
Tutorial DNS Server : Konfigurasi DNS Server di Debian 6 Squeeze

------
Install vim :
#apt-get install vim

Jika sudah, mulailah setting Database Servernya :

1. Install aplikasi Database MySQL, kemudian isikan password untuk user default root pada MySQL.
    root@gratisanterbaik:# apt-get install mysql-server

2. Jika ingin merubah konfigurasi, misalnya merubah Port defaul MySQL, ataupun mengkonfigurasi
    agar MySQL server dapat dikunjungi melalui komputer lain selain dari localhost.Tinggal edit file
    berikut.
    root@gratisanterbaik:# vim /etc/mysql/my.conf
    (Bagian ini hanya optional saja).

3. Restart daemon MySQL.
    root@gratisanterbaik:# /etc/init.d/mysql restart


Pengujian

Pengujian disini terbagi menjadi dua. Pertama melalui Terminal, kedua melalui Web GUI.

Via Terminal :

1. Masukkan perintah :
    root@gratisanterbaik:# mysql -u root -p
    Enter password : *****
    Welcome to the MySQL monitor. Commands end with ;o \g
    Your MySQL connection id is 28
    Server version: 5.0.51a-24 (Debian)
    Type 'help;' or '\h' for help. Type '\c' to clear the buffer.
    mysql>

2. Berikut perintah-perintah yang sering digunakan pada MySQL server.

    a. Melihat database,
        mysql > show databases;

    b. Membuat database,
        mysql > create database (nama database);

    c. Membuka database,
        mysql > use (nama database);

    d. Menghapus database,
        mysql > drop database (nama database);


Via Web GUI :

1. Install Web Server (Apache2) dan PHP5 terlebih dahulu.
    root@gratisanterbaik:# apt-get install apache2 php5

2. Install phpmyadmin
    root@gratisanterbaik:# apt-get install phpmyadmin

3. Selanjutnya, pengujian bisa kita lakukan melalui Web Browser ke alamat DNS Debian, baik
    melalui server localhost ataupun dari client. Pada address bar, masukkan
    http://gratisanterbaik.com/phpmyadmin .

    Masukkan Username : root, dan Password anda lalu klik "Go".

 

Konfigurasi tahap selanjutnya :
Konfigurasi Web Server Server di Debian 6 Squeeze
Membuat Subdomain Pada Debian 6 Squeeze
Konfigurasi FTP Server di Debian 6 Squeeze

--- Selesai ---
Konfigurasi Debian Lainnya, Klik Disini

0 Comments

Bagaimana Pendapat Anda ?